Jum’at 22 Mei, atau sore ini akan dilanjutkan sisa-sisa pertandingan
dalam babak delapam besar. Tim yang bakal bertanding pada sore hari ini adalah
Al-Barokah, delegasi dari pondok pesantren asal Mangun Suman Ponorogo melawan
tuan rumah Darul Huda pada pertandingan pertama, dan toriqul huda menjamu darut
taqwa pada pertandingan kedua. Seperti bisaa, kedua pertandingan tersebut akan
dipimpin oleh wasit berlisensi PSSI ponorogo yaitu Al-Ustadz Agus Susanto dan Al-Ustadz Fahmi Putra Laksana.
Pada pertandingan pertama,
tim Darul Huda sangat diunggulkan sekali dari bakal lawanya di babak delapan
besar, Al-Barokah. Darul huda mengemas kemenangan terakhir dengan skor yang
sangat fantastis yaitu 8 gol tanpa balas melawan Al-Kholili. Di sisi lain
Secara head to head, kedua kesembilanan ( darul huda vs al-mubarokah) pernah
bertemu pada laga percobaan pra piala sepak bola antar pondok yang bertempat di
lapangan japan. Tim darul huda memenangkan laga percobaan tersebut dengan skor
yang sangat menggila, 15:0. Hal itulah yang membuat pelatih al-ustadz aslih
maulana begitu percaya diri akan kemenangan yang bakal diperoleh nanti sore.
Under dog, kata sandangan
yang dibebankan pada tim Al-Mubarokah tak begitu dihiraukan oleh mereka. Alvin
nasiha salah satu punggawa tim al-mubarokah menuturkan, “tak hanya lawan yang melakukan persiapan, kami juga ada perkembangan
setelah melkukan banyak koreksi dari berbagai uji coba”. Selain itu, Reza
syafi’I yang jug terdftar sebagai pemain inti dari Al-mubarokah berkilah “ kami akan bertanding dengan kualitas terbaik
yang kami miliki agar bisa menjadi hiburan yang indah” tuturnya. Apapun
yang meeka hadapi, mereka akan siap meladeni.
Selesai mengulas permainan
yang akan tanding di pertandingan pertama, maka diulas juga sedikit tentang
pertandingan kedua. Pada pertandingan kedua yang akan mempertemukan darut taqwa
dan toriqul huda nanti sore juga tak kalah seru. Misteri besar mengahtui tim
dari darut taqwa. Dengan lolosnya darut taqwa yang menang pinalti 5:4 atas
al-hasan dua hari yang lalu akan memberikan gambaran bagi toriqul huda untuk
mempersiapkan siasat. Tim toriqul huda bisa membaca permainan daqrut taqwa
sedangkan darut taqwa tidak bisa menebak-nebak strategi apakah yang akan
diambil oleh toriqul huda dalam pertandingan yang akan dihelat nanti sore. Hal
itu disebabkan Toriqul Huda adalah salah satu tim yang langsung lolos ke babak
delapan besar tanpa melalui sebuah pertandingan. Yang jelas apapun yang terjadi
dlam pertandingan tersebut maka, yang menang akan lolos ke perempat final dan
yang kalah akan gugur.
0 komentar:
Posting Komentar