Darul Huda,- perjalanan perlombaan sepak
bola antar pondok pesantren se-Ponorogo telah berlangsung 3 hari. Tentunya
sedikit banyak performance dari masing-masing pondok semakin terlihat jelas.
Seperti halnya hari ini (20/5) pertandingan berlangsung antara Al Hasan melawan
Darut Taqwa.
Babak
pertama dimulai pukul 15:10. Permainan dengan cepat dikuasai para pemain Al
Hasan. Dimana Postur tubuh para pemainnya memberikan poin plus. sehingga para
pemain Darut Taqwa sedikit kualahan dan berkali-kali gawang Darut Taqwa
terancam. Untungnya pada shout pertama
pemain Al Hasan mengenai atas gawang.
Semakin
lama permainan semakin memanas. peraduan antar body Al Hasan dan Darut Taqwa
pun tak terelakkan. Sampai habisnya
waktu pertandingan pertama ini Al Hasan telah mengantongi 2 kartu Kuning .
seperti halnya pemain yang bernomor punggung 9 Ahmad Wildan dan 5 Ahmad
Jumhari. 2 kali obside dan minus dari gol. Babak pertama ditutup dengan
keseimbangan 0:0.
Kick
off babak kedua dimulai Darut Taqwa. Tanpa menyianyiakan kesempatan, darul
taqwa langsung menggiring bola kelapangan Al Hasan. Namun bola DT bias dihadang
oleh kipper handalan Al Hasan Ahmad Jumari. Dengan postur tubuhnya yang besar,
berkali-kali pula bola DT dapat dihentikan.
Banyak
sekali keunikan yang terjadi di lapangan Al Hasan, seperti halnya para pemain
Al Hasan tak mematuhi peraturan , meminum air dengan keluar lapangan. Kurangnya
profesionalitas yang terjadi, sehingga pada awal babak kedua ini Pemain Al
Hasan dengan nomor punggung 12 Miftahudin mendapatkan kartu kuning karena
keluar lapangan.
Babak
kedua tak terlalu sengit seperti halnya babak pertama, Al Hasan yang awalnya
menunjukkan keperkasaanya, di babak kedua ini Al Hasan cenderung tidak
melakukan perlawan. Walhasil berbalik DT mengancam gawang Al Hasan
berkali-kali. Tendangan demi tendangan di lancarkan DT. Namun berkali-kali pula
DT meleset. Sampai waktu berakhir scor tetap seimbang 0:0.
Pertandingan
berlanjut pinalti. Digawang sebelah selatan lapangan. Tendangan pinalti diawali
Samidi pemain dari kubu Alhasan. Dengan mencetok Gol pertama. Menjadikan
kedudukan 1:0. Pinalti kedua berlanjut dengan pemain DT bernomor 11 menjadikan
kedudukan seimbang 1: 1. Lima kali pinalti dari DT sucses menjebol kipper Al
Hasan. Namun untungnya pada tendangan ketiga pemain Al Hasan gagal melancarkan
gol di kipper DT. Sehingga kedudukan 4:5 dimenangkan oleh DT.
0 komentar:
Posting Komentar